VISI MISI TIYUH PAGAR BUANA

“Mewujudkan Tiyuh Pagar Buana Yang Religius,  Berbudaya dan  Berdaya Saing”.

LANDASAN FILOSOFIS PEMBANGUNAN

Pada dasaranya pembangunan bertujuan untuk menciptakan kondisi yang lebih baik dari sebelumnya. Hal ini menjadi sebuah kewajiban bagi pemerintah dari tingkat pusat sampai Tiyuh. Pemerintahan pada level Tiyuh ini seharusnya menjadi prioritas dalam pembangunan Nasional. Seperti yang tertulis pada Permendagri nomor 114 tahun 2014 tentang pedoman pembangunan desa, memberikan pedoman perencanaan yang saling terintegrasi dan tersinergi antar ruang, waktu, dan fungsi pemerintahan Tiyuh. Saya Supadi, apabila terpilih menjadi kepala Tiyuh dalam mengikuti regulasi yang berlaku.

VISI PEMBANGUNAN TIYUH

Visi pembangunan Tiyuh merupakan suatu gambaran yang menjelaskan tentang kondisi Tiyuh yang di inginkan pada akhir periode perencanaan pembangunanyang direpresentasikan melalui sejumlah sasaran hasil pembangunan yang di capai menggunakan strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan dengan berbasis potensi dan kebutuhan. Penetapan visi pembangunan Tiyuh ini adalah satu langkah penting dalam perjalanan pembangunan suatu Tiyuh hingga mencapai pada kondisi yang di harapkan.

Visi pembangunan tiyuh Pagar Buana Tahun 2022-2027 disusun berdasarkan pada sumber utama dari visi dan misi kepalo Tiyuh  yang telah terpilih melalui proses pemilihan langsung yang akan menjabat. Visi dan misi ini ditetapkan untuk tahun 2022-2027 dengan pendekatan partisipasif dan melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan pada Tiyuh Pagar Buana seperti Pemerintahan Tiyuh, BPT, Lembaga Kemasyarakatan, Tokoh agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh pemuda dan masyarakat secara umum. Serta mempertimbangkan kondisi eksternal di tiyuh seperti satuan kerja wilayah pembangunan di kecamatan.

Visi pembangunan tiyuh tahun 2022-2027 ini di susun dengan memperhatikan visi pembangunan daerah yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah (RPJMD) kabupaten Tulang bawang barat tahun 2017-2022 yakni “Tulang Bawang Barat Maju, Sejahtera, dan berdaya saing”. Maka berdasarkan hal tersebut visi Tiyuh pagar buana tahun 2022-2027 adalah:

“Mewujudkan Tiyuh Pagar Buana Yang Religius,  Berbudaya dan  Berdaya Saing”.

Secara khusus visi diatas di jabarkan dengan seksama mempertimbangkan aspek-aspek yang ada dalam masyarakat, unsur-unsur pendukung, hambatan dan juga potensi yang ada didalamnya sehingga terbangun persepsi yang sama, komitmen dan juga partisipasi pada steakholder yang ada.

Religius merupakan suatu kondisi masyarakat yang berpegang teguh pada keyakinan agamanya masing-masing. Walaupun kebanyakan di Tiyuh Pagar Buana berpenduduk mayoritas Muslim, namun tetap tidak mengurangi hak-hak dan kewajiban non muslim dalam menjalankan agamanya. Hak-hak dan kewajiban semua penduduk di jamin dalam menjalankan agamanya masing-masing sebagai wujud komitmen warga negara menjunjung kebhinekaan dan juga toleransi.

Dengan tidak mengurangi atau menecilkan hak dan kewajiban non muslim, perspektif religius ini digambarkan sesuai mayoritas pemeluk agama yang ada di Tiyuh Pagar Buana yaitu Muslim sesuai dengan kebutuhan dan disesuaikan. Religius pada dasarnya menggambarkan sebuah masyarakat yang taat pada perintah Agama sehingga terwujud nilai dan moral yang dapat memperkuat kebersamaan, memperkecil perbedaan sehingga terjaga dari segala macam perpecahan yang dapat memperkeruh keadaan berbangsa dan bernegara. Hal di atas merupakan salah satu dari indikator religius yang di awali keseluruhan dengan pemahaman Agama yang benar sesuai dasar-dasar Agama itu sendiri, dalam Islam pemahaman yang benar adalah sesuai dengan Al Qur’an dan Sunnah Rosulullah serta para sahabatnya. Untuk memahami nilai-nilai Al Qur’an dan Sunnah diperlukan kajian-kajian yang komperhensif dimulai dari dini dan dilakukan secara sitematis dan terukur.  Seperti pada tingkatan dasar yaitu pada tingkat TPQ, dibuat sebuah kurikulum yang sistematis serta memiliki target-target tertentu sesuai dengan kebutuhan. Sementara ditingkat yang lebih tinggi memiliki target-target yang berbeda sehingga pemuda-pemuda tidak mudah di susupi paham-paham radikal. Selain itu untuk menjaga toleransi umat beragama, dibuat forum kerukunan umat beragama tingkat Tiyuh sebagai sarana diskusi ketika ada hal-hal yang berkaitan dengan intoleransi dan lain sebagainya.

Tiyuh Pagar Buana berkomitmen untuk membangun Sarana dan Prasarana berkaitan dengan Bidang keagamaan ini. Seperti :

1. Pembangunan atau renovasi mushola atau masjid
2. Memberikan dukungan penuh pada lembaga pendidikan Qur’an dalam hal ini TPQ
3. Memaksimalkan fungsi tempat ibadah, bukan hanya untuk shalat dan mengaji Qur’an, namun juga sebagai sarana diskusi-diskusi.

Berbudaya, sebagai warga negara indonesia kita harus bangga dengan berbagai macam budaya yang ada di Negara Ini, banyak suku, bangsa, budaya menjadi sebuah ke khasan Indonesia dengan negara lain. Hal ini perlu di lestarikan karena sebuah anugerah besar Bangsa ini. Kecamatan Way Kenanga memiliki semboyan “Berbunga” artinya “Bersih, Berbudaya, Unggul, dan Aman” . ada makna yang sangat dalam pada kata berbudaya tersebut. Menggambarkan keberagaman budaya yang ada di kecamatan way kenanga khususnya di Tiyuh Pagar Buana. Maka dalam konsep berbudaya ini lebih fokus pada keragaman yang harus di jaga, dilestarikan dan di rawat dengan sepenuh jiwa. Budaya-budaya lokal seperti kesenian-kesenian harus di dukung baik secara materil maupun moril sehingga komitmen Tiyuh Pagar Buana Berbudaya adalah mengangkat budaya-budaya lokal dalam bentuk kesenian lokal untuk mengembangkan potensi yang ada. Selain itu diperlukan musyawarah yang mufakat dalam segala macam permasalahan sebagai wujud budaya orang indonesia yang mengedepankan musyawarah.

Berdaya Saing merupakan kemampuan atau keunggulan yang digunakan untuk bersaing atau memberi nilai lebih terhadap produknya dibanding para pesaingnya. Dalam hal ini Tiyuh Pagar Buana memiliki komitmen untuk senantiasa mengupayakan persaingan baik dalam hal ekonomi, sosial, dan budaya sehingga menjadi Tiyuh yang dapat dijadikan Contoh bagi Tiyuh yang lain. Pembangunan dalam berbagai macam sektor akan membawa Tiyuh Pagar Buana pada target Kabupaten Tulang Bawang Barat yang berdaya saing.

MISI PEMBANGUNAN

Misi pembangunan Tiyuh merupakan perwujudan dari visi pembangunan Tiyuh yang telah ditetapkan. Usaha dan strategi ayang akan digunakan dalam melaksanakan visi dirumuskan dalam misi tersebut.

Dalam memudahkan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan maka misi Tiyuh Pagar Buana Kec. Way Kenanga Kab. Tulang bawang Barat tahun 2022-2027 dapat di rumuskan sebagai berikut:

1. Mewujudkan Tiyuh Pagar Buana Yang Religius

Misi :

1. Memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang pendidikan agama dan kegiatan keagamaan.
2. Mewujudkan Tiyuh Pagar Buana Yang Berbudaya

Misi :

1. Mengedepankan musyawarah yang mufakat untuk kebaikan bersama
2. Mengakomodir kebutuhan pendidikan hingga jenjang SMA/sederajat
3. Mengaktifkan budaya-budaya lokal seperti kesenian
4. Mewujudkan Tiyuh Pagar Buana Yang Berdaya Saing

Misi :

1. Pembangunan

• Mengoptimalkan pembangunan insfratruktur berbasis kebutuhan

     2. Pemerintahan

• Menyelenggarakan pemerintahan tiyuh yang jujur, transparan, dan adil
• Meningkatkan profesionalisme aparatur Tiyuh dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

    3. Pertanian

• Memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bidang  Pertanian

   4. Kemasyarakatan

• Menciptakan suasana aman, damai, dan bersih
• Mengoptimalkan peran serta masyarakat khususnya pemuda dalam berbagai kegiatan

TUJUAN PEMBANGUNAN

Pada dasaranya tujuan pembanguan yang terintegrasi dengan Visi misi di atas untuk mengoptimalkan potensi yang ada pada Tiyuh Pagar Buana dalam berbagai macam hal seperti pemerintahan, masyarakat, budaya, ekonomi, dan kepemudaan.

SASARAN PEMBANGUNAN

Sasaran yang di inginkan pada pembangunan adalah tercapainya seluruh kegiatan yang menunjang seluruh kegiatan Tiyuh Pagar Buana.